Blora - Pelatihan tata boga terhadap warga binaan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora yang bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Blora memasuki hari ke delapan pada Senin (19/02/2024).
Sebanyak 16 warga binaan terlihat sangat antusias dan bergairah dalam mengikuti kegiatan tersebut yang didampingi 2 instruktur dari Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Blora. Banyak dari mereka mempelajari setiap resep bahan makanan yang hendak dicoba. Tentu saja berhasil sehingga menghasilkan olahan makanan seperti Empek-Empek, Kue Lumpur dan Ubi Kukus.
Baca juga:
Pengertian Blog, Struktur Umum dan Jenisnya
|
Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIB Blora, Budi Hardiono pada saat Kegiatan Pembinaan Kemandirian Tata Boga di aula Hanoman mengatakan bahwa sangat bangga melihat kreatifitas yang dimiliki oleh warga binaan sehingga rasa makanan sangatlah lezat. "Saya sangat menikmati olahan makanan yang dihidangkan oleh warga binaan dan ini sangatlah enak, " ujar Budi
Kemitraan ini dilakukan agar warga binaan pemasyarakatan ketika bebas dari hukuman, akan kembali ke masyarakat dan bisa mengembangkan ilmu keterampilan serta kemandirian secara baik. Kegiatan Pembinaan Kemandirian Tata Boga dilaksanakan selama 25 hari.
Selama mengikuti program pembinaan kemandirian, WBP diberikan keterampilan kerja. Rutan Blora menyediakan sarana dan pra sarana bagi WBP untuk menyalurkan minat dan bakatnya sehingga meskipun di dalam Rutan, dapat meningkatkan nilai hidupnya. Setelah kegiatan peserta diberikan sertifikat keterampilan pelatihan tata boga.